Minggu, 30 Juni 2013

[medicastore.com] Newsletter Kesehatan 30-06-2013 : Gangguan Vitalitas Pria, Bisakah Diatasi dengan Terapi Testosteron ?

Logo-Medicastore
Artikel Terbaru
Anda menerima newsletter ini karena tergabung sebagai member medicastore.com

Ada hal menarik yang terjadi di kalangan warga Australia, khususnya kaum pria. Penggunaan hormon testosteron yang sekarang sedang merebak untuk membangun otot, menurunkan berat badan dan meningkatkan energi.

 

Menurut sebuah studi di JAMA Internal Medicine, di Amerika Serikat, resep untuk terapi testosteron telah meningkat secara signifikan dalam 10 tahun terakhir.

 

Studi ini menemukan bahwa 50 persen pria yang menjalani terapi testosteron diketahui tingkat testosteronnya lebih rendah dari batas normal.

 

Tapi sekitar 25 persen ternyata tidak pernah diuji tingkat testosteronnya sebelum memulai terapi.

 

Di Australia, telah terjadi peningkatan yang serupa pada pria untuk menggunakan testosteron, terutama dengan pengenalan dua produk testosteron baru: injeksi long-acting dan gel.

 

Dr David Handelsman, dari Anzac Research Institute, menemukan bahwa penggunaan resep  testosteron meningkat di semua negara bagian dan teritori di Australia dari tahun 1992 hingga 2010.

 

Angka-angka terbaru dari skema manfaat farmasi menunjukkan, jumlah pria menggunakan suntikan testosteron long-acting hampir dua kali lipat. "Ini boros dan sesat, itu resep yang tidak rasional," katanya. (sumber : republika.co.id)

 

Banyak yang ingin melakukan terapi testosteron karena tertarik dengan hasil yang bisa didapatkan, yaitu otot yang lebih kencang, meningkatnya daya ingat & konsentrasi, meningkatnya vitalitas serta stamina. Tetapi sebelum memutuskan untuk melakukan terapi testosteron untuk mengatasi penuaan, baiknya melihat dulu artikel terbaru dari medicastore.com yang berjudul :

 

 

Gangguan Vitalitas Pria, Bisakah Diatasi dengan Terapi Testosteron ?

Testosteron adalah hormon yang diproduksi sebagian besar di testis. Jadi testosteron berfungsi untuk membentuk fitur-fitur tubuh khas pria & juga membantu menjaga kesehatan pria secara umum. Berikut adalah fungsi testosteron bagi tubuh pria :

 

  • Menjaga kepadatan tulang
  • Menjaga distribusi lemak di tubuh
  • Menjaga kekuatan & massa otot
  • Menjaga produksi sel darah merah
  • Menjaga gairah seksual
  • Menjaga produksi sperma

 

    Hipogonadisme adalah penyakit dimana tubuh tidak bisa memproduksi hormon testosteron dalam jumlah yang cukup karena adanya masalah pada testis atau pada kelenjar dibawah otak yang mengatur testis. Bila mengalami masalah tersebut, maka terapi pengganti testosteron dapat membantu mengurangi tanda & gejala gangguan kesehatan akibat kadar testosteron yang rendah pada pasien tersebut. Dokter dapat memberikan testosteron tersebut dalam bentuk suntikan, koyo atapun gel yang dioles.


    Untuk berhenti menerima newsletter ini, maka anda harus Log in dahulu di website medicastore (kanan atas), caranya : 
    - Isi alamat email & password yang digunakan 
    - Klik Log in 
    - klik Update Data 
    - Pada Layanan: hilangkan tanda centrang dari newsletter 
    - Klik submit

    Juni 2013
    Produk Terkait
    Forum Medicastore

    Ingin ngobrolin tentang masalah kesehatan, yuk gabung disini : 
    » http://www.medicastore.com


    Copyright © 2013 - Medicastore.com

    --
    --
    Anda menerima email ini karena terdaftar sebagai member medicastore atau bergabung dalam group ini.
    Untuk unsubscribe dari group ini atau tidak mau menerima email dari medicastore di luar proses transaksi di apotik medicastore, kirim email ke
    medicastore+unsubscribe@googlegroups.com
     
    ---
    Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "Medicastore" dari Grup Google.
    Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke medicastore+berhenti berlangganan@googlegroups.com .
    Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
     
     

    Rabu, 19 Juni 2013

    [medicastore.com] Newsletter Kesehatan 20-06-2013 : Serat, Penting untuk Pencernaan yang Sehat

    Logo-Medicastore
    Artikel Terbaru
    Anda menerima newsletter ini karena tergabung sebagai member medicastore.com

    Konsumsi buah dan sayur di Indonesia tergolong rendah. Di lain pihak, orang Indonesia terkenal menyukai makanan dengan kadar garam yang tinggi. Bila direrata, tingkat konsumsi buah dan sayur orang Indonesia sekitar 30 kilogram pe rtahun atau kurang dari 50 gram perhari. Jumlah itu kira-kira setara dengan setengah buah apel ukuran sedang.

     

    Sementara itu, konsumsi garam orang Indonesia lebih dari yang dianjurkan, yaitu 5 gram per hari. Hal tersebut menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara dengan pola makan tidak sehat. Tak heran jika angka kejadian penyakit kronis seperti darah tinggi dan kolesterol tinggi cukup besar.

     

    Konsumsi gula, garam, dan lemak yang tinggi, serta rendahnya asupan buah dan sayur rentan menimbulkan berbagai penyakit, seperti diabetes, hipertensi, jantung, kanker, dan stroke."Tekanan darah tinggi akan memicu risiko stroke. Di Indonesia stroke menjadi tiga besar beban penyakit tertinggi," kata Christopher Murray PhD, peneliti dari University of Washington, dalam seminar Hasil Studi Beban Penyakit, Trauma, dan Faktor Risiko di Indonesia Tahun 2010 di  Kementerian Kesehatan, Jakarta, Selasa (30/4/2013). (sumber : health.kompas.com)

     

    Sebagian besar dari kita telah mengetahui bahwa serat , adalah salah satu sumber nutrisi yang baik bagi tubuh. Selain itu serat juga bermanfaat menjaga pencernaan supaya tetap sehat & melindungi dari resiko penyakit jantung & kolesterol. Meskipun demikian banyak yang tidak menyukai serat karena rasanya atau penampilannya yang tidak menarik. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai serat bisa dilihat pada artikel terbaru dari medicastore.com yang berjudul :

    Serat, Penting untuk Pencernaan yang Sehat

     

    Sumber serat dari makanan

     

    Description: https://encrypted-tbn2.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcQ5QJYLLmhvgHUqWsSJTUAV3Cxko9YKO7_jyIELcnCT1V5LrOlj

     

    Sumber serat yang baik berasal dari makanan berikut ini :

    • Roti & sereal yang berasal dari gandum utuh

    • buah-buahan seperti misalnya apel, pisang, jeruk, berry, prune & pear

    • Sayur-sayuran seperti misalnya brokoli, bayam, artichokes, kacang polong

    • Kacang-kacangan seperti misalnya lentil, kedelai, dll

    • Kacang almond

     

      Bila membeli makanan kemasan, cari di label makanannya keterangan yang menyebutkan mengandung serat, biasanya tercantum dalam keterangan karbohidrat total. Makanan yang disebut tinggi kandungan serat biasanya mengandung > 5 gr serat untuk tiap kali sajian. Sedangkan makanan yang disebut sumber serat  yang baik adalah yang mengandung 2,5-4,9 gr untuk tiap kali sajian.

       

      Untuk berhenti menerima newsletter ini, maka anda harus Log in dahulu di website medicastore (kanan atas), caranya : 
      - Isi alamat email & password yang digunakan 
      - Klik Log in 
      - klik Update Data 
      - Pada Layanan: hilangkan tanda centrang dari newsletter 
      - Klik submit


      Copyright © 2013 - Medicastore.com

      --
      --
      Anda menerima email ini karena terdaftar sebagai member medicastore atau bergabung dalam group ini.
      Untuk unsubscribe dari group ini atau tidak mau menerima email dari medicastore di luar proses transaksi di apotik medicastore, kirim email ke
      medicastore+unsubscribe@googlegroups.com
       
      ---
      Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "Medicastore" dari Grup Google.
      Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke medicastore+berhenti berlangganan@googlegroups.com .
      Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
       
       

      Minggu, 09 Juni 2013

      [medicastore.com] Newsletter Kesehatan 10-06-2013 : Jajan Sembarangan, Awas Infeksi Saluran Cerna & Diare

      Klik di sini untuk tampilan yang lebih sempurna

      Logo-Medicastore
      Artikel Terbaru
      Anda menerima newsletter ini karena tergabung sebagai member medicastore.com

      Dulu waktu kuliah D3 pernah suatu hari ku sakit diare. Seingetku dulu hari selasa deh ya, ku berangkat dari rumah di gresik buat kuliah di surabaya. Waktu di rumah udah BAB beberapa kali, dan asal tau aja ku berangkat ke kos di surabaya naik angkot dengan perjalanan 1-1,5 jam dan itu sambil nahan BAB. Kalau ditanya gimana rasanya dan kok bisa, serius ku gak tau jawabnya, butuh tekad kuat biar gak "kelepasan" hihihihi.

       

      Sesudah sampai kos dengan setengah lari, ketemulah dengan kamar mandi yang untungnya gak ada yg makek buat pup. Di kos udah lebih dari 5 kali BAB, setelah laporan orang tua disuruh balik lagi ke gresik. Ya Allah perjalanan pulang ini bener2 lebih parah daripada waktu berangkat, angkutan banyak ngetem lah jalan lambatlah. Aku disuruh turun di jalan dekat rumah sakit punya perusahaan BUMN lah, soalnya ayah dan adekku lagi kontrol disana. Sampai di tempat janjian dijemput ayah, udah didaftarin tinggal nunggu panggilan aja. Di rumah sakit aku udah lari aja ke kamar mandi eh pake ada acara kamar mandi lagi di pake.

       

      Nunggu dipanggil kok lama dan aku udah lemes buanget, bilang ke ayah buat ke UGD ajah, udah gak kuat, ayah sempet bilang aku manja gak mau nunggu tapi tetep dianterin juga, sampe di UGD sama dokter jaganya ditanya2 dan akhirnya tes urine ma darah. Itu tangan udah dipasang alat yg buat masuknya cairan infus. Pengalaman terakhir kayak gini berakhir dengan opname. Nunggu observasi lumayan lama, berhubung udah lemes banget ku udah tidur2 gitu keganggu dikit ma temennya ayah yang cerita2 mulu walaupun syukur ada temennya kan ayah ma adek lagi periksa juga. Setelah ada hasil tengtingteng aku harus opname karna dehidrasi, tu kaaaan beneran kaaan. Lucunya itu berhubung aku gak dapet kamar adanya di paviliun yang gedungnya beda dan itu ku naik ambulance buat kesana. Hahaha hanya diare ajah pake naik ambulance dan harus juga naik kursi roda. Pengalaman yang lucu.(sumber : mainameisdewdew.blogspot.com)

       

      Banyak yang mengira diare sering dialami anak kecil karena mereka tidak menjaga kebersihan dengan baik. Tetapi diare bisa menyerang siapa saja, terutama untuk mereka yang sering jajan sembarangan. Untuk selengkapnya bisa dilihat pada artikel terbaru dari medicastore.com yang berjudul :

       

      Jajan Sembarangan, Awas Infeksi Saluran Cerna & Diare

       

      Berikut adalah beberapa jenis kuman penyebab infeksi saluran cerna yang mungkin telah diketahui :

       

      • Bakteri Salmonella menyebabkan terjadinya 1-5 juta kasus diare di Amerika Serikat setiap tahun. Bakteri ini merupakan penyebab utama terjadinya keracunan makanan & sering ditemukan pada daging ayam & telur mentah.
      • Bakteri Shigella sangat menular & mudah disebarkan melalui satu orang ke orang lainnya. Bakteri tersebut menyerang dinding saluran cerna & dapat menimbulkan luka yang mengeluarkan darah. Infeksi bakteriShigella merupakan penyebab dari > 160 juta kasus diare di seluruh dunia.
      • Bakteri E.coli ditemukan di saluran cerna hewan & manusia. Beberapa strain dari bakteri ini mengeluarkan toksin yang dapat menyebabkan penyakit yang membahayakan jiwa pada anak-anak & orang lanjut usia. Strain lainnya dapat menyebabkan penyakit diare yang lebih ringan (traveler's diarrhea). Infeksi bakteri E.coli disebarkan melalui kontak langsung dari orang ke orang atau makanan & minuman yang terkontaminasi, seperti misalnya daging yang dimasak kurang matang atau mengkonsumsi buah yang tidak dicuci & terkontaminasi oleh pupuk hewan.
      • Parasit Giardia, yang menyebar cukup mudah melalui air yang terkontaminasi & kontak manusa, merupakan penyebab umum lainnya dari penyakit infeksi diare di Amerika Serikat. Parasit ini dapat menyebar di kolam renang & taman bermain air karena resisten terhadap klorin. Mandi & mengkonsumsi air dari danau / sungai yang telah terkontaminasi juga dapat menyebabkan terjadinya infeksi & diare kronis. Balita yang  dititipkan di tempat penitipan anak juga sering terinfeksi parasit Giardia ini & membawa pulang parasit tersebut, yang menyebabkan terjadinya diare pada anggota keluarga lainnya.
      • Parasit Cryptosporidium, merupakan parasit lain yang menjadi penyebab terjadinya epidemik diare di tempat penitipan anak & tempat umum lainnya. Parasit Cryptosporidium sering menyebabkan terjadinya diare cair yang dapat berlangsung hingga > 2 minggu.

      Untuk berhenti menerima newsletter ini, maka anda harus Log in dahulu di website medicastore (kanan atas), caranya : 
      - Isi alamat email & password yang digunakan 
      - Klik Log in 
      - klik Update Data 
      - Pada Layanan: hilangkan tanda centrang dari newsletter 
      - Klik submit


      Copyright © 2013 - Medicastore.com

      --
      --
      Anda menerima email ini karena terdaftar sebagai member medicastore atau bergabung dalam group ini.
      Untuk unsubscribe dari group ini atau tidak mau menerima email dari medicastore di luar proses transaksi di apotik medicastore, kirim email ke
      medicastore+unsubscribe@googlegroups.com
       
      ---
      Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "Medicastore" dari Grup Google.
      Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke medicastore+berhenti berlangganan@googlegroups.com .
      Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
       
       

      Minggu, 02 Juni 2013

      [medicastore.com] Newsletter Kesehatan 31-05-2013 : Hamil Setelah Usia 35 Tahun

      Logo-Medicastore
      Artikel Terbaru
      Anda menerima newsletter ini karena tergabung sebagai member medicastore.com
      Newsletter Kesehatan : Hamil Setelah Usia 35 Tahun

      Saya hamil anak ke tiga ketika menjelang umur 40 thn, setelah jarak 13 thn darikehamilan ke 2. Waktu itu saya dan suami  agak shock karena tidak menduganya. Untung cuma sesaat, setelah itu kami sadar  ini adalah Anugerah-Nya. Saya menjalani masa kehamilan dengan enjoy. Saya tidak mengkonsumsi obat dari dokter, tapi mkonsumsi obat herbal, dengan minum madu, sarikurma, habattsauda dll.  Saya juga periksa rutin di 
      bidan. Hanya pada awal dan akhir kehamilan saja priksa di dr. Sp.Og. Umur 40 thn lewat 4 bln saya melahirkan dengan lancar, tanpa keluhan dan kelainan apa2. Alhamdulilaah.. Jadi ga usah ragu ya, mba Tasya. Hamil di usia 40 bukan kendala. Yang penting 
      dibawa enjoy dan positive thinking. (sumber : 
      groups.yahoo.com)

       

      Meskipun ada ungkapan yang menyatakan bahwa usia hanyalah sebuah angka, tetapi untuk urusan mengenai kehamilan, maka usia memegang peranan penting terutama untuk wanita. Untuk mengetahui lebih jelas mengenai seluk beluk kehamilan terutama pada wanita yang berusia diatas 35 tahun, bisa dilihat pada artikel terbaru dari medicastore.com yang berjudul :

       

      Hamil Setelah Usia 35 Tahun

       

      Usia & kesuburan

       

      Banyak pasangan yang menunda untuk mendapatkan anak hingga mereka mapan atau ada juga yang memang baru menikah setelah memasuki usia diatas 30 tahun. Meskipun keputusan untuk menikah & punya anak adalah pilihan pribadi, tetapi kesuburan dapat menurun seiring berjalannya waktu & hal ini harus menjadi salah satu pertimbangan bila ingin memiliki anak. Baik pria & wanita berada pada masa puncak kesuburannya di usia awal 20 tahun. Pada wanita, kesuburan akan menurun dengan cepat seiring dengan bertambahnya usia, terutama di usia lebih dari 35 tahun. Banyak hal yang menjadi penyebab turunnya kesuburan pada wanita diatas usia 35 tahun, tetapi yang terutama adalah penurunan kualitas sel telur yang dilepaskan oleh indung telur. Sekitar 1/3 pasangan, dimana wanitanya berusia lebih dari 35 tahun mempunyai masalah kesuburan. Angka ini akan meningkat menjadi 2/3 nya bila sang wanita berusia diatas 40 tahun. Sedangkan pada pria, kesuburan akan berkurang sejak usia 40 tahun, tetapi sebagian besar pria tetap dapat menjadi ayah meskipun sudah berusia diatas 50 tahun.

       

       

      Untuk berhenti menerima newsletter ini, maka anda harus Log in dahulu di website medicastore (kanan atas), caranya : 
      - Isi alamat email & password yang digunakan 
      - Klik Log in 
      - klik Update Data 
      - Pada Layanan: hilangkan tanda centrang dari newsletter 
      - Klik submit


      Copyright © 2013 - Medicastore.com

      --
      --
      Anda menerima email ini karena terdaftar sebagai member medicastore atau bergabung dalam group ini.
      Untuk unsubscribe dari group ini atau tidak mau menerima email dari medicastore di luar proses transaksi di apotik medicastore, kirim email ke
      medicastore+unsubscribe@googlegroups.com
       
      ---
      Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "Medicastore" dari Grup Google.
      Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke medicastore+berhenti berlangganan@googlegroups.com .
      Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.