Hampir setiap orang pernah mengalami gejala sembelit / konstipasi. Baik laki-laki maupun perempuan, mulai bayi, anak-anak, remaja, dewasa, hingga lanjut usia (lansia). Bahkan semakin bertambahnya usia, semakin meningkat frekuensi terjadinya sembelit / konstipasi.
Apa itu sembelit?
Sembelit atau dalam istilah medis disebut konstipasi sebenarnya bukan merupakan suatu penyakit, melainkan suatu keluhan yang muncul akibat kelainan fungsi dari kolon dan anorektal.
Sembelit yang sering juga disebut dengan konstipasi atau susah buang air besar (BAB) adalah persepsi gangguan buang air besar berupa berkurangnya frekuensi buang air besar, kesulitan keluarnya feses, harus mengejan, jumlah feses yang kurang, konsistensinya keras dan kering, terdapat rasa sakit, sensasi buang air besar tidak puas atau defekasi kurang dari tiga kali dalam seminggu. Keluhan lain dari sembelit adalah perlu waktu lama untuk BAB dan kejang perut bawah. Jika mengalami salah satu dari keluhan/gejala tersebut diatas, maka kemungkinan besar mengalami sembelit (susah BAB).
Kebiasaan buang air besar yang normal frekuensinya adalah 3 kali sehari sampai 3 hari sekali. Ada banyak faktor yang menyebabkan terjadinya sembelit, tidak hanya karena kurang makanan berserat dan cairan dalam tubuh, tetapi juga dapat karena kurangnya aktivitas fisik, efek samping obat-obatan, penyakit tertentu, faktor psikis (stress dan depresi), faktor usia, dan lain-lain.
Apakah Anda mengalami keluhan/gejala sembelit ?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar