| Nusraeni Anandi (46) memilih bedah plastik untuk memperbaiki bentuk tubuhnya yang mulai membesar dan tidak nyaman saat beraktivitas. Dia pun makin kesulitan memilih ukuran celana yang pas. "Keinginan saya tidak berlebihan, saya hanya ingin mengembalikan tubuh saya ke bentuk semula," katanya. Dia pun menjalani tummy tuck di Bangkok, Thailand, enam tahun lalu. Lemak di bagian bawah payudaranya disedot hingga 2,5 kilogram. Perutnya kemudian dikencangkan. Tidak hanya itu, dokter juga membuatkan pusar baru lantaran pusar Nusraeni yang lama bergeser.
Bagaimana hasilnya? "Saya mendapatkan tubuh yang nyaman, enak dilihat, gampang cari ukuran celana, serta percaya diri," ujar perempuan asal Denpasar yang menghabiskan dana 3.500 dollar AS untuk operasi itu. (sumber : health.kompas.com) | Operasi plastik untuk kecantikan atau operasi plastik kosmetik, merupakan cara termudah untuk mengubah penampilan. Bila seseorang merasa kurang puas dengan penampilannya, maka bisa saja operasi plastik menjadi jawabannya. Tetapi benarkah semudah itu ?, Lihat selengkapnya dalam artikel terbaru di medicastore yang berjudul : Operasi Plastik, Harapan & Resikonya - Hasil yang diharapkan
Sebaiknya antisipasi terhadap adanya perubahan, bukan kesempurnaan. Jika mengharapkan operasi plastik kosmetik dapat mengubah kita menjadi seperti bintang film, maka bisa jadi yang akan didapatkan adalah kekecewaan. - Biaya yang dikeluarkan
Operasi plastik kosmetik bukan sesuatu yang biasanya di tanggung oleh asuransi kesehatan. Besarnya biaya yang dikeluarkan juga dapat bervariasi, mulai dari belasan hingga puluhan juta rupiah. - Resiko
Ketidak puasan sangat mungkin dialami setelah melakukan prosedur operasi platik kosmetik . Selain itu, adanya komplikasi saat operasi juga mungkin terjadi, termasuk diantaranya pendarahan atau adanya infeksi di lokasi operasi. - Pemulihan
Setelah melakukan prosedur operasi plastik kosmetik, tubuh biasanya memerlukan waktu pemulihan, bisa dalam hitungan hari, minggu atau bahkan bulan. Sebaiknya dipahami juga kondisi fisik nantinya sebagai bagian dari program pemulihan. Termasuk juga bagaimana hal tersebut dapat mempengaruhi kehidupan pribadi & profesional. - Perubahan psikologis.
Rasa percaya diri mungkin dapat meningkat setelah melakukan operasi plastik kosmetik yang memperbaiki penampilan. Tetapi operasi plastik kosmetik tidak akan menyembuhkan depresi yang dialami ataupun kondisi kesehatan mental lainnya.
| | | | |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar